Selasa, 16 September 2014

IPA - LAPISAN OZON

A.   Pengertian Lapisan Ozon 
Lapisan Ozon adalah lapisan di atmosfer pada ketinggian 19 - 48 km (12 - 30 mil) di atas permukaan Bumi yang mengandung molekul-molekul ozon. Konsentrasi ozon di lapisan ini mencapai 10 ppm dan terbentuk akibat pengaruh sinar ultraviolet Matahari terhadap molekul-molekul oksigen. Peristiwa ini telah terjadi sejak berjuta-juta tahun yang lalu, tetapi campuran molekul-molekul nitrogen yang muncul di atmosfer menjaga konsentrasi ozon relatif stabil.
Ozon adalah gas beracun sehingga bila berada dekat permukaan tanah akan berbahaya bila terhisap dan dapat merusak paru-paru. Lapisan ozon sangat penting karena ia menyerap radiasi ultra violet (UV) dari matahari untuk melindungi radiasi yang tinggi sampai ke permukaan bumi. Radiasi dalam bentuk UV spektrum mempunyai jarak gelombang yang lebih pendek daripada cahaya. Radiasi UV dengan jarak gelombang adalah di antara 280 hingga 315 nanometer yang dikenali UV-B dan ia merusak hampir semua kehidupan. Dengan menyerap radiasi UV-B sebelum ia sampai ke permukaan bumi, lapisan ozon melindungi bumi dari efek radiasi yang merusak kehidupan.
B.   Bahan Perusak Ozon
Bahan Perusak Ozon masuk ke Indonesia melalui impor, karena bahan ini diperlukan oleh industri baik untuk manufaktur AC/Refrigerasi dan Industri Busa, maupun untuk kegiatan servis produk (barang) yang menggunakan BPO. Umumnya penggunaan CFC dan HCFC sebagian untuk membantu daya semprot pada peralatan kosmetik (cth. hairspray), semprot nyamuk, peralatan pemeliharaan otomotif, pembersih rumah, cat semprot dan alat kesehatan.
Selain itu CFC dan HCFC dipergunakan untuk membuat busa pelapis insulasi panas yang digunakan untuk menahan panas agar tidak masuk kedalam lemari pendingin dan mencegah dingin tidak keluar dari peralatan pendingin. Penggunaan CFC dan HCFC pada pembuatan busa sol sepatu, tempat tidur, jok kursi dan stereoform pada wadah makanan. Selain CFC dan HCFC, dikenal pula istilah halon, penggunaan halon untuk bahan pemadam kebakaran dan masih banyak seperti dibawah ini:
Penggunaan BPO CFC dan HCFC sebagai bahan pendingin padaAC, Penggunaan BPO CFC dan HCFC sebagai bahan pendingin untuk Refrigerasi. Penggunaan CFC-11 sebagai bahan pengembang tembakau pada rokok rendah tar.
C.   Upaya Pencegahan
Pemerintah Indonesia sudah berupaya menjalankan tugas dan kewajibannya melaksanakan penghapusan BPO secara bertahap melalui pengurangan impor BPO secara bertahap, ahli teknologi untuk menghentikan penggunaan BPO,mengelola BPO yang beredar di Indonesia,mencegah terlepasnya emisi BPO terlepas ke atmosfir,meningkatkan kesadaran dan peran serta seluruh pemangku kepentingan.
Hal yang terkecil yang kita lakukan untuk bumi adalah menanam pohon disekitar lingkungan rumah, membuat taman kota, mengurangi bahan-bahan yang dapat merusak lapisan ozon; seperti CFC, HCFC, CTC dan TCA. Dengan cara sekecil itulah kita dapat mengurangi perusakan lingkungan pada lapisan ozon.
D.   Permasalahan Lingkungan Hidup
1.      Polusi udara: Pencemaran lingkungan Hidup akibat polusi ini merupakan acaman serius bagi keberlangsungan kelestarian lingkungan hidup.
2.      Kekurangan bahan Pangan: Akibat dari meluasnya perilaku industrialisasi diberbagai belahan bumi, menimbulkan dampak penyempitan akan lahan budidaya bahan pangan pokok manusia, yang pada akhirnya menimbulkan krisis bahan pangan. Sehingga diprediksikan 1 dari 6 orang di dunia menderita kelaparan dan gizi buruk
3.      Kekurangan Sumber Daya Air.:Air merupakan salah satu bahan yang terpenting bagi keberlangsungan hidup manusia. Na pada tahun 2025 nanti, diprediksikan akan ada krisis air yang parah di beberapa belahan bumi ini.
4.      Sumber Daya Energi hampir habis: Sumber daya energi semisal minyak bumi atau BBM serta gas bumi telah mulai berkurang, ini diakibatkan karena pemakaian minyak dan gas bumi yang berlebihan. dan pada tahun ini mula dirasakan dampak dari merosotnya produksi minyak da gas bumi.
5.      Perubahan Iklim: Tantangan terbesar adalah perubahan iklim, yang menyebabkan meningkatnya gempa bumi, tsunami, gunung meletus, badai, banjir, kekeringan dan hilangnya spesies.
E.    Lubang Ozon
Pada awal tahun 1980-an, para peneliti yang bekerja di Antartika mendeteksi hilangnya ozon secara periodik di atas benua tersebut. Keadaan yang dinamakan lubang ozon (suatu area ozon tipis pada lapisan ozon) ini, terbentuk saat musim semi di Antartika dan berlanjut selama beberapa bulan sebelum menebal kembali. Studi-studi yang dilakukan dengan balon pada ketinggian tinggi dan satelit-satelit cuaca menunjukkan bahwa persentase ozon secara keseluruhan di Antartika sebenarnya terus menurun. Penerbangan-penerbangan yang dilakukan untuk meneliti hal ini juga memberikan hasil yang sama.
F.    Proses Kerusakan Lapisan Ozon :
1.        Sinar UVB memasuki ozon.
2.        Energy uv memecah atm klorin dari molekul cfc.
3.        Klorin ladikal memecah molekul ozon.
4.        Membentuk klorin monoksida dan dua atom oksigen.
5.        Oksigen terlepas ke atmosfir.
6.        Atom oksigen di atmosfir memecah molekul klorin monoksida.
7.        Menghasilkan oksegen dan klorin radikal bebas.
8.        Lalu reaksi siklus memulai lagi.
G.   Penyebab Rusaknya Ozon
1.        CFC pada pengharum ruangan, pendingin pada ac kulkas.
Ancaman yang diketahui terhadap keseimbangan ozon adalah kloroflorokarbon (CFC) yang mengakibatkan menipisnya lapisan ozon.
Contoh : AC,Kulkas,bahan dorong dalam penyembur (aerosol), diantaranya kaleng semprot untuk pengharum ruangan, penyemprot rambut atau parfum pembuatan busa,bahan pelarut terutama bagi kilang-kilang elektronik.Satu buah molekul CFC memiliki masa hidup 50 hingga 100 tahun dalam atmosfer sebelum dihapuskan. Dalam waktu kira-kira 5 tahun, CFC bergerak naik dengan perlahan ke dalam stratosfer (10 – 50 km). Molekul CFC terurai setelah bercampur dengan sinar UV, dan membebaskan atom KLORIN. Atom klorin ini berupaya memusnahkan ozon dan menghasilkan LUBANG OZON. Penipisan lapisan ozon akan menyebabkan lebih banyak sinar UV memasuki bumi.
2.        Banyaknya volume kendaraan yang ada di bumi sangan berakibat negatif pada lapisan ozon. Karbon monoksida yang dihasilkan oleh kendaraan dapat merusak lapisan ozon. Semakin lama, volume kendaraan semakin banyak, semakin banyak pula gas karbon monokida yang di keluarkan, bisa dibayangkan keadaan lapisan ozon beberapa tahun kedepan bila volume kendaraan semakin hari semakin bertambah
3.        Penggundulan hutan secara besar2an sangat berakibat buruk pada kualitas udara yang ada di bumi. Gas2 karbon yang merusak lapisan ozon tidak lagi diserap oleh tumbuhan.
4.        Pada bidang pertanian, penerimaan sinar ultra violet pada tanaman dapat memusnahkan hasil tanaman utama dunia. Tanaman diperkirakan akan mengalami kelambatan pertumbuhan, bahkan akan cenderung kerdil, sehingga merusak hasil panen dan hutan-hutan yang ada.
5.        Pada hewan,  Radiasi penuh ini juga dapat mematikan anak-anak ikan, kepiting dan udang di lautan, serta mengurangi jumlah plankton yang menjadi salah satu sumber makanan kebanyakan hewan-hewan laut. Kerusakan lapisan ozon juga memiliki pengaruh langsung pada pemanasan bumi yang sering disebut sebagai "efek rumah kaca".
6.        Asap yang dihasilkan oleh pabrik juga amat sangat berpengaruh dalam memperparah kerusakan lapisan ozon.


H.   Akibat Kerusakan Lapisan Ozon
1.        Akibat bagi makhluk hidup
Meningkatnya penyakit kanker kulit dan katarak pada manusia, merusak tanaman pangan tertentu, mempengaruhi plankton yang akan berakibat pada rantai makanan di laut, dan meningkatnya karbondioksida (lihat pemanasan global) akibat berkurangnya tanaman dan plankton. Sebaliknya, terlalu banyak ozon di bagian bawah atmosfer membantu terjadinya kabut campur asap, yang berkaitan dengan iritasi saluran pernapasan dan penyakit pernapasan akut bagi mereka yang menderita masalah kardiopulmoner.
2.        Pencairan gunung es
Lubang ozon di Antartika disebabkan oleh penipisan lapisan ozon antara ketinggian tertentu seluruh Antartika pada musim semi. Pembentukan ‘lubang’ tersebut terjadi setiap bulan September dan pulih ke keadaan normal pada lewat musin semi atau awal musim panas. Dalam bulan Oktober 1987, 1989, 1990 dan 1991, lubang ozon yang luas telah dilacak di seluruh Antartika dengan kenaikan 60% pengurangan ozon berbanding dengan permukaan lubang pra-ozon. Pada bulan Oktober 1991, permukaan terendah atmosfer ozon yang pernah dicatat telah terjadi di seluruh Antartika.
I.      Cara Mengurangi Kerusakan Lapisan Ozon
Beberapa kegiatan ramah ozon (ozone friendly) harus digalakkan dan disosialisasikan untuk mengubah secara bertahap perilaku manusianya. Upaya ini harus selalu menerapkan prinsip 4R (melakukan : reduce, reuse, recycle, replace/replant).Kurangi pemakaian barang-barang yang memiliki bahan . Di rumah dan perkantoran, minimalkan jumlah Air Conditioner yang digunakan.
Solusinya antara lain : diperlukan desain arsitektur yang lebih baik sehingga udara segar dapat masuk dengan leluasa ke dalam ruangan kantor atau kamar tidur sehingga keperluan AC bisa dikurangi. Sesuaikan kapasitas AC dengan luas ruangan sehingga lebih efektif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar